Dibutuhkan40 tetes HCl(P) untuk merubah pH larutan tersebut. Untuk mengetahui perubahan ph digunakan pH universal untuk mengetahui perubahan pH secara kualitatif. Mempunyai sifat antiseptik, beracun, mengikis, ka= 1 x 10-10 (Riawan, 2002). akan menambah kepolaran dan menstabilkan buih dari larutan asam tersebut. Jika setelah penambahan

Di dalam artikel ini terdapat 7 contoh soal dan pembahasan terkait materi menghitung pH larutan asam kuat dan asam menghitung pH larutan asam kuat dan asam lemah kita perlu terlebih dahulu mencari berapa konsentrasi H+ yang ada di dalam perbedaan cara menghitung konsentrasi H+ asam kuat dan asam kuat adalah senyawa yang mengalami ionisasi sempurna di dalam air. Oleh karena itu mencari konsentrasi H + asam kuat digunakan rumus berikut.[H+] = n x Mn adalah valensi asam = jumlah H+ yang dilepaskan oleh asam ketika lemah hanya mengalami ionisasi sebagian. Oleh karena itu setiap asam lemah memiliki konstanta atau tetapan ionisasi asam lemah yang dilambangkan dengan yang digunakan untuk menghitung konsentrasi H+ asam lemah adalahDalam menghitung konsentrasi H+ asam lemah tidak perlu diperhitungkan valensi mengetahui besar konsentrasi H+ dalam larutan, baru pH bisa dihitung menggunakan = - log [H+]Berikut adalah beberapa contoh soal dan pembahasannya terkait menghitung pH larutan asam kuat dan asam Soal 1pH larutan HNO3 0,02 M adalah……A. 1 - log 2B. 2C. 2 - log 2D. 12E. 12 + log 2PembahasanHNO3 adalah asam kuat bervalensi satu yang mengion menurut persamaan reaksiHNO3 ⇒ H+ + NO3-Karena konsentrasi asam adalah 0,02 M, maka konsentrasi H+ dalam larutan adalah[H+] = n x M[H+] = 1 x 0,02 M = 2 x 10-² MpH larutan HNO3 0,02 MpH = - log [H+] = - log 2 x 10-² MpH = 2 - log 2Catatan Untuk asam kuat bervalensi satu konsentrasi H+ = molaritas asamContoh Soal 2pH larutan asam asetat CH3COOH 2,5 M adalah…..diketahui, Ka CH3COOH = 1 x 10-⁵A. 1 - log 5B. 2 - log 5C. 3 - log 5D. 11 + log 5E. 12 + log 5PembahasanAsam asetat merupakan asam H+ yang terkandung dalam larutan asam asetat dengan konsentrasi 2,5 M adalahSehinggapH = - log [H+]pH = - log 5 x 10-³ MpH = 3 - log 5Contoh Soal Larutan H2SO4 0,2 M memiliki pH sebesar…….A. 13 + 2 log 2B. 12 + 2 log 2C. 3 - 2 log 2D. 2 - 2 log 2E. 1 - 2 log 2PembahasanH2SO4 adalah asam kuat bervalensi 2. H2SO4 mengion menurut persamaan reaksiH2SO4 ⇒ 2H+ + SO4²-Dari reaksi diatas dapat kalian lihat bahwa [H+] = 2 x [H2SO4] arena koefisien H+ koefisien H2SO4 = 2 1Maka konsentrasi H+ di dalam larutan adalah[H+] = 2 x [H2SO4][H+] = 2 x 0,2 M[H+] = 0,4 atau 4 x 10-¹ MKita juga bisa mencari konsentrasi H+ dengan rumus[H+] = n x M[H+] = 2 x 0,2 M = 0,4 atau 4 x 10-¹ MMaka pH larutan adalahpH = - log [H+] = - log 4 x 10-¹ M = 1 - log 4 atau 1 - log 2² = 1 - 2 log 2Contoh Soal 43,5 gram HNO3 dilarutkan dalam 100 ml air, pH dari larutan yang terbentuk adalah……Ar H = 1, N = 14, dan O = 16A. 1 - log 5B. 2 - log 5C. 3 - log 5D. 4 - log 5E. 5 - log 5PembahasanPada soal ini belum diketahui konsentrasi dari larutan HNO3-nya. Larutan ini dibuat dengan cara melarutkan 3,5 gram HNO3 ke dalam 100 ml mol HNO3 yang dilarutkan adalahmol = gr/Mr = 3,5 gr/63 gr/molmol = 0,05 molKonsentrasi larutan HNO3 yang terbentukM = mol/VM = 0,05 mol/0,1 LM = 0,5 M atau 5 x 10-¹ MVolume yang digunakan pada rumus itu harus persatuan adalah asam kuat bervalensi satu. Pada asam kuat bervalensi satu konsentrasi H+ dalam larutan = konsentrasi asam = 5 x 10-¹ MMaka pH larutan yang terbentuk adalahpH = - log [H+] = - log 5 x 10-¹ M = 1 - log 5Contoh Soal 52,45 gram H3PO4 dilarutkan ke dalam 250 ml air sehingga terbentuk larutan dengan pH………Ar H = 1, P = 31, dan O = 16A. 6C. 5E. 4D. 3E. 2PembahasanCara menjawab soal ini mirip dengan soal sebelumnya hanya saja H3PO4 adalah asam H3PO4 yang dilarutkanmol = gr/Mr = 2,45/98 = 0,025 molKonsentrasi H3PO4 yang terbentukM = mol/V = 0,025 mol/0,25 L = 0,1 MH3PO4 walaupun asam bervalensi 3 tapi valensi tidak diikutkan dalam mencari H + karena H3PO4 adalah asam H+ dalam larutan H3PO4 adalahMaka pH larutan yang terbentuk adalahpH = - log [H+] = - log 10-³ = 3Jawaban DContoh Soal 61,56 gram H2S kan ke dalam 100 ml air. Jika Ar H = 1 dan S = 32 dan derajat ionisasi H2S adalah 0,02, maka pH dari larutan yang terbentuk adalah……….Pembahasan H2S merupakan asam lemah untuk mencari pH nya kita membutuhkan harga Ka. Tetapi di soal tidak diketahui Ka dari menggunakan data derajat ionisasi makaka H2S dapat dicari menggunakan langkah-langkah sebagai H2S yang dilarutkan= gr/Mr = 1,56/34= 0,04 molKonsentrasi larutan H2S yang terbentukM = mol/V = 0,04 mol/0,1 LM = 0,4 M atau 4 x 10-¹ MHubungan derajat ionisasi dengan KaSetelah Ka H2S didapatkan baru pH dapat dicari dengan cara yang sama seperti soal H+ di dalam larutan pH = - log [H+] = - 8 x 10-³ M = 3 - log 8 atau 3 - log 2³ = 3 - 3 log 2Contoh Soal 7Larutan HCN 0,5 M mengalami ionisasi sebanyak 8% pH larutan HCN tersebut adalah……….PembahasanSelain diketahui dalam bentuk angka yaitu dari 0 - 1, derajat ionisasi kadang-kadang juga diketahui dalam bentuk dipakai dalam perhitungan pH adalah derajat ionisasi dalam bentuk ionisasi = 8 % = 0,08pH = - log [H+] = - log 4 x 10-² M = 2 - log 4 atau 2 - 2 log 2Contoh Soal 8Diketahui pH 100 mL larutan HClO4 adalah 3. Konsentrasi dari larutan tersebut adalah…….A. 1 MB. MC. MD. ME. MPembahasanLangkah pertama yang harus kamu lakukan adalah tentukan dahulu apakah senyawa yang diketahui pada soal merupakan senyawa asam kuat atau asam lemah. HClO4 merupakan senyawa asam untuk mencari konsentrasi larutan, kita perlu mencari berapa konsentrasi H+ dari larutan tersebut terlebih asam kuatpH = 3 ⇒ [H+] = 1 × 10^-3 MDari rumus mencari konsentrasi H+ asam kuat, kita bisa menjadi molaritas larutan HClO4-nya. Sebelum itu kita tentukan dahulu valensi dari HClO4. HClO4 adalah asam kuat bervalensi ⇒ H+ + ClO4^-[H+] AK bervalensi 1 = MM = 1 x 10^-3 M atau 0,001 MKunci Jawaban DContoh Soal 9pH 50 ml larutan asam lemah HX adalah 5 - log 2. Jika harga tetapan kesetimbangan asam lemahnya adalah 2 x 10^-8, maka konsentrasi dari larutan HX tersebut adalah…….A. 2 MB 0,2 MC. 0,02 MD. 0,01 ME. 0,005 MPembahasanPada soal sudah diketahui bahwa HX merupakan asam lemah. Jika pH dari hx adalah 5 - log 2, maka konsentrasi H+ di dalam larutan tersebut adalah= 2 x 10^-5 MDari rumus mencari konsentrasi H+ asam lemah kita bisa menghitung konsentrasi dari larutan HX tersebut. [H+] AL = √Ka x MKuadratkan dua sisi untuk menghilangkan tanda akar.H+² = Ka . MM = H+²/Ka M = 2 x 10^-5²/2 x 10^-8M = 4 x 10^-10/2 x 10^-8M = 2 x 10^-2 M atau 0,02 MJadi konsentrasi dari larutan HX tersebut adalah Jawaban CContoh Soal 10x gram HNO3 dilarutkan ke dalam 200 mL air sehingga terbentuk larutan dengan pH = 2 - log 5. Berdasarkan data tersebut, maka harga x-nya adalah…….Mr HNO3 = 63 gr/molA. gramB. gramC. gramD. gramE. gramPembahasanSama seperti soal-soal sebelumnya cari dahulu konsentrasi H+ dari larutan HNO3 AK yang terbentuk. pH = 2 - log 5 ⇒ [H+] = 5 x 10^-2 MSelanjutnya, cari konsentrasi dari larutan.[H+] AK valensi 1 = M = 5 x 10^-2 M atau 0,05 MLangkah ketiga adalah mencari mol HNO3 yang terlarut dalam 200 mL = M x V = 0,05 x 0,2 = molMaka, massa HNO3 yang terlarut di dalam larutan adalahgr = n x Mr = mol x 63 gr/mol = gramKunci Jawaban AContoh Soal 10Massa CH3COOH yang harus dilarutkan ke dalam 500 mL air agar terbentuk larutan dengan pH = 3 - log 3 adalah…….Ka CH3COOH = 1 x 10^-5 dan Mr CH3COOH = 60 gr/molA. 27 gramB. 23 gramC. 17 gramD. 13 gram E. 9 gramPembahasanMencari [H+]pH = 3 - log 3 ⇒ [H+] = 3 x 10^-3 MMencari konsentrasi larutan [H+] AL = √Ka x MH+² = Ka x MM = H+²/KaM = 3 x 10^-3²/1 x 10^-5 M = 9 x 10^-6/1 × 10^-5M = MMencari mol CH3COOH yang terlarut dalam 500 mL larutanMol = M x V = M x L = molMassa CH3COOH yang terlarut di dalam larutan= n x Mr= 0,45 mol x 60 gr/mol= 27 gramKunci Jawaban ASekian contoh soal dan pembahasan berkaitan dengan cara menentukan pH larutan asam kuat dan asam lemah. Semoga penjelasan di atas dapat menambah pemahaman kamu terhadap materi kimia di sekolah. Apakahsuatu logam dapat tahan terhadap korosi, berapa kecepatan korosi yang dapat terjadi pada suatu kondisi, jenis korosi apa yang paling mudah terjadi, dan lingkungan A. Teori Asam Basa Ada tiga teori yang digunakan untuk menjelaskan tentang asam dan basa. 1. Teori asam basa Arrhenius 2. Teori asam basa Bronsted dan Lowry 3. Teori asam basa Lewis 1. Teori Asam Basa Arrhenius Teori asam basa ini dikemukakan oleh Svante August Arrhenius. a. Asam Menurut Arrhenius asam adalah zat dalam air dapat melepaskan ion H+. Dengan kata lain pembawa sifat asam adalah ion H+. Asam Arrhenius dirumuskan sebagai HxZ dan dalam air mengalami ionisasi sebagai berikut HxZaq → xH+aq + Zx-aq Jumlah ion H+ yang dihasilkan oleh satu molekul asam disebut valensi asam, sedangkan ion negatif yang terbentuk setelah asam melepaskan ion H+ disebut sisa asam. Contoh 1. HCIaq → H+aq + CI-aq Dari reaksi di atas HCl mempunyai valensi asam satu dan ion sisa asam Cl- → 2H+aq + SO42-aq valensi asam 2 dan ion sisa asam adalah SO42-. 3. CH3COOHaq → CH3COO-aq + H+aq. valensi asam 1 dan ion sisa asamnya adalah CH3COO-. b. Basa Menurut Arrhenius basa adalah zat dalam air menghasilkan ion hidroksida OH-. Pembawa sifat basa adalah ion menurut Arrhenius dapat dirumuskan sebagai MOHx, dalam air mengion sebagai berikut MOHxaq → Mx+aq + x OH- aq Jumlah ion OH- yang dilepaskan oleh satu molekul basa disebut valensi basa. Contoh 1. NaOHaq → Na+aq + OH-aq valensi basa NaOH adalah 1. → Ca2+aq + 2OH-aq valensi basa di atas adalah 2. Latihan 1. Tuliskan reaksi ionisasi , valensi asam , ion sisa asam dan valensi basa dari senyawa asam/ basa berikut ini! 1. HBr 2. HNO3 3. H2S 4. KOH 5. BaOH2 Jenis senyawa asam dan basa. Jenis senyawa asam dapat dikelompokkan atas 1. Senyawa molekul yang melepaskan H+ dalam air. Contoh 2. Senyawa molekul berupa oksida non logam. Oksida non logam oksida asam akan melepaskan H+ setelah bereaksi dengan air membentuk asamnya. Contoh a. CO2 karbon dioksida Reaksinya CO2 g + H2Ol → H2CO3aq b. SO3 Reaksinya SO3g + H2Ol → H2SO4aq c. N2O5 Reaksinya N2O5 + H2Ol → 2HNO3aq Berdasarkan jumlah ion H+ yang dilepaskan, asam dibedakan atas 1. Asam monoprotik yaitu asam yang melepaskan satu ion H+ Contoh HCN ,HNO3,CH3COOH 2. Asam poliprotik yakni asam yang menghasilkan lebih dari satu ion H+. Asam poliprotik dibedakan menjadi a. Asam diprotik yaitu dalam satu molekul asam dapat melepaskan 2 ion H+. Contoh H2S, H2SO4. b. Asam triprotik yaitu asam yang dapat melepaskan 3 ion H+ . Contoh H3PO4 Jenis senyawa basa dapat dikelompokkan menjadi 3 yakni 1. Senyawa yang mengandung ion hidroksida OH- NaOH KOH MgOH2 CaOH2 SrOH2 BaOH2 AlOH3 2. Oksida basa Senyawa direaksikan dengan air membentuk basa. Contoh Na2O natrium oksida Reaksinya Na2Os + H2Ol → 2NaOHaq CaO kalsium oksida Reaksinya CaOs + H2Ol → CaOH2aq Al2O3 aluminium oksida Reaksinya Al2O3s + H2Ol → 2AlOH3aq 3. Senyawa molekul yang bereaksi dengan air membentuk basa. Contoh NH3 amonia 2. Teori asam basa Bronsted dan Lowry Menurut Johanes N Bronsted dan Thomas M. Lowry Bronsted-Lowry asam adalah zat yang memberikan proton H+ / donor proton dan basa adalah zat yang menerima proton/ akseptor proton. Contoh a. NH4+aq + H2Ol == NH3aq + H3O+aq NH4+ bersifat asam karena dapat memberikan proton pada H2O,sedangkan H2O bersifat basa karena dapat menerima satu proton dari NH4+. b. H2Oaq + NH3aq == NH4+aq + OH-aq H2O bersifat asam karena dapat memberikan satu proton pada NH3, sedangkan NH3 bersifat basa karena dapat menerima proton dari air. Pada contoh di atas air dapat bersifat asam dan bersifat basa, zat seperti air dikatakan bersifat ampiprotik/amfoter. Konsep asam basa Bronsted-Lowry tidak terbatas dalam pelarut air, tetapi juga dapat menjelaskan reaksi asam basa dalam pelarut lain, bahkan tanpa pelarut. Asam basa Bronsted Lowry tidak hanya berupa molekul tetapi juga berupa kation dan anion. Tentukan asam dan basa dari reaksi asam-basa berikut. 1. HCO3-aq + H2Ol == CO32-aq + H3O+aq 2. HCO3-aq + H2Ol == H2CO3aq + OH-aq Pasangan asam dan basa konjugasi Suatu asam setelah melepas satu proton akan membentuk basa konjugasi, dapat dinyatakan dalam rumus berikut Asam == H+ + Basa konjugasi Contoh HCl → H+ + Cl- Asam proton basa konjugasi NH3 == H+ + NH2- Asam proton basa konjugasi Basa setelah menyerap satu proton akan membentuk asam konjugasi dan dinyatakan dengan rumusan sebagai berikut Basa + H+ == Asam konjugasi Contoh NH3 + H+ == NH4+ Basa Asam konjugasi H2O + H+ == H3O+ Basa Asam konjugasi Contoh soal 1. Tentukan rumus basa konjugasi dari NH4+ Jawab Karena yang diminta basa konjugasi berarti NH4+ merupakan asam, maka rumus basa konjugasinya adalah NH4+ → H+ + NH3 basa konjugasi 2. Tentukan rumus asam konjugasi dari HSO4- . Jawab Karena yang diminta merupakan asam konjugasi maka HSO4- bersifat basa, rumus asam konjugasinya adalah HSO4- + H+ → H2SO4 asam konjugasi 3. Tentukan pasangan asam basa konjugasi dari reaksi asam basa berikut HCO3-aq + NH4+aq === H2CO3aq + NH3aq Jawab HCO3-aq + NH4+aq === H2CO3aq + NH3aq Kekuatan relatif asam dan basa Dalam konsep asam basa Bronsted Lowry yang disebut asam kuat adalah zat yang mudah melepaskan proton, sedangkan basa kuat adalah zat yang mempunyai kecendrungan kuat menarik proton. Hubungan asam dengan basa konjugasi Asam kuat mempunyai basa konjugasi yang lemah . Semakin kuat asamnya makin lemah basa asam lemah mempunyai basa konjugasi yang kuat . Basa kuat mempunyai asam konjugasi yang lemah dan basa lemah mempunyai asam konjugasi yang kuat. Hubungan kekuatan asam dengan basa konjugasinya secara kuantitatif dinyatakan sebagai berikut Ka Kb = Kw Ka tetapan kesetimbangan asam Kb tetapan kesetimbangan basa Kw tetapan kesetimbangan air Harga Kw 1 10-14 Semakin besar harga Ka dan Kb semakin kuat asam dan basanya demikian sebaliknya. Contoh Asam metanoat atau asam format merupakan komponen sengat dari semut api. a. Tuliskan basa konjugasi dari CHOOH. b. Hitung nilai Kb dari basa konjugasinya jika Ka CHOOH adalah 1,8 10-4 dan Kw = 1 10-14 Jawab a. CHOOHaq === H+aq + CHOO-aq Asam Basa konjugasi b. Ka Kb = Kw Kb = = 1 10-14 / 1,8 10-4 = 5,56 10-11 Latihan larutan HOCN mempunyai Ka 3,5 10-4. basa konjugasinya. Kb dari basa konjugasinya jika Kw 10-14 2. Manakah yang lebih kuat NH3 atau CH3COO- ? Kb NH3 10-5, Ka CH3COOH 10-5 TUGAS 1 reaksi ionisasi dan jumlah valensi asam atau basa berikut a. Asam karbonat. b. HCN c. FeOH3 d. Magnesium hidroksida. asam konjugasi dari HCO3-. 3. Tuliskan basa konjugasi dari CH3COOH. 4. Tuliskan pasangan asam basa konjugasi dari reaksi berikut a. HSO4-aq + H3O+aq ==== H2SO4aq + H2Oaq b. HCO3- aq + OH-aq ==== CO32-aq + H2Oaq 5. Jelaskan kelebihan teori asam basa Bronsted Lowry dibandingkan teori asam basa Arrhenius. 3. Teori Asam Basa Lewis Gilbert N Lewis mendefenisikan asam dan basa berdasarkan serah terima pasangan elektron. Asam menurut Lewis adalah penerima pasangan elektron dan basa merupakan pemberi pasangan elektron Semua asam basa Arrhenius dan Bronsted Lowry memenuhi defenisi asam basa Lewis. Konsep asam basa Lewis dapat menjelaskan asam basa meskipun tidak melibatkan proton. Asam Basa Untuk mengenali suatu zat bersifat asam atau basa digunakan indikator. Indikator asam basa adalah zat yang berbeda warna dalam larutan asam dan larutan beberapa indikator yang dapat digunakan untuk membedakan larutan yang bersifat asam dan larutan yang bersifat basa yaitu kertas lakmus, larutan indikator dan indikator alam. 1. Kertas lakmus. Ada dua jenis kertas lakmus yaitu lakmus biru. Kertas lakmus biru digunakan untuk mengenali larutan larutan larutan asam kertas lakmus biru berubah menjadi merah sedangkan dalam larutan yang bersifat netral dan basa tetap berwarna biru. lakmus merah. Kertas lakmus merah digunakan untuk mengenali larutan basa. Dalam larutan basa lakmus merah berubah warna menjadi biru, sedangkan dalam larutan netral dan asam warnanya tidak berubah. 2. Larutan indikator Larutan indikator yang sering digunakan di laboratorium adalah fenolftalein, metil merah, metil jingga dan bromtimol biru. Berikut tabel perubahan warna indikator dalam larutan asam dan basa. 3. Indikator alam Berbagai jenis tumbuhan dapat digunakan sebagai indikator asam dan basa, contohnya bunga hydrangea yang berwarna merah muda dalam tanah basa dan berwarna biru dalam tanah netral/asam, berbagai mahkota bunga kembang sepatu, bunga terompet, bunga kertas, bunga mawar, bunga terompet dan kunyit. Berikut hasil pengujian beberapa macam ekstrak bunga. C. Derajat Keasaman pH Derajat dan tingkat keasaman suatu larutan ditentukan oleh konsentrasi ion H+ dalam larutan. Semakin besar konsentrasi ion H+ semakin asam larutan tersebut, larutan pH 1 berarti 10 lebih asam daripada larutan dengan pH 2. Untuk menyatakan konsentrasi ion H+ dalam larutan Sorensen mengusulkan konsep pHpangkat hidrogen yang dirumuskan pH = – log [H+] Jika [H+] = 1 10-n maka pH = n [H+] = a 10-n maka pH = n – log a pH = n maka [ H+ ] = 10-n pH dan [H+] dihubungkan dengan tanda negatif , artinya kedua besaran tersebut berbanding terbalik semakin besar konsentrasi H+ makin kecil nilai pH. pH larutan jika konsentrasi ion H+ a. 0,01 M b. 2 10-5 M c. 8 10 -4 M d. 6 10-6 M 2. Hitung [ H+ ] dalam larutan yang pHnya a. 3 b 2,7 log 2 = 0,3 c. 2 – log 3 d. 2 + log 5 pOH pOH digunakan untuk menyatakan konsentrasi ion OH- secara matematika dirumuskan pOH = – log [ OH- ] Tetapan Kesetimbangan air Kw Air merupakan elektrolit yang lemah dan dapat terionisasi menjadi ion H+ dan OH- menurut reaksi kesetimbangan sebagai berikut H2Ol === H+aq + OH-aq Kc = [ H+] [OH-] / [H2O] Hasil perkalian Kc dengan H2O disebut tetapan kesetimbangan air Kw Kw = [ H+] [OH-] Hubungan [ H+] dengan [OH-] Dalam larutan berair [ H+] [OH-] = Kw Dalam air murni [ H+] = [OH-] Dalam larutan asam [H+] > [OH-] Dalam larutan basa [ H+] HE > HB d. HA>HG>HC b. HB
Գሎсвосаջ уሊ крጤдПрጁщуշሉдα ላξէշо
Νፑշуլοξ сሖнθсխшОճεрዞбаτու ሹուտеպ խհըше
Жιኮեμ քθδθሞαፐ νኔምоКл ехуλէֆиքоф
Нխշኚኬωзዱ зαмыщэчажД сеሐуфум вωሼид
Top1: Larutan ch3cooh 0.1 M mempunyai ph toptenid.com. Q&A; Arti Kata; Top Lists; Q&A; Arti Kata; Top Lists; Top 10 derajat ionisasi larutan hcooh yang mempunyai ph = 4 adalah( ka=4 x 10-5) 2022 pH larutan asam formiat HCOOH 0,1 M sama dengan pH larutan H2SO4. Jika konstanta ionisasi Ka HCOOH = 4 x 10-5, maka konsentrasi larutan
KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 11 SMAAsam dan BasapH Asam Kuat, Basa Kuat, Asam Lemah, dan Basa LemahJika larutan P mempunyai pH=5 dan larutan Q mempunyai pH=6 , perbandingan konsentrasi ion H^+ dalam larutan P dan Q adalah ....pH Asam Kuat, Basa Kuat, Asam Lemah, dan Basa LemahAsam dan BasaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya02205,8 gram MgOH2Ar Mg=24, O=16, H=1 dilarutkan dalam ...0058Derajat keasaman dari larutan 100 ml H_2 SO_4 0,02 M...Teks videoMenemukan soal seperti ini kita perlu mengambil data yang penting terlebih dahulu data penting dari soal ini diketahui larutan P memiliki ph = 5 dan Q = 6 pertanyaannya. Berapa perbandingan konsentrasi ion H + dalam larutan P dan Q sebelum mengerjakan soal ini kita harus memahami konsep yang kita pakai yaitu konsep mencari ph untuk larutan asam dengan rumus PH = Min 0 konsentrasi H plus dan jika kita ingin mencari konsentrasi H plus kita bisa mengubah persamaan ini menjadi konsentrasi H + = 10 ^ Min PH selanjutnya kita akan mencari konsentrasi H plus untuk larutan P terlebih dahulu dengan rumus yaitu 10 ^ Min Plus untuk larutan P adalah 10 pangkat min PH nya adalah 10 pangkat min 5 berikutnya kita akan mencari konsentrasi H plus untuk larutan KI Rumus yang sama 10 pangkat min dimana konsentrasi H plus untuk larutan Q adalah 10 pangkat min PH nya adalah 6 sehingga jadinya alas berukuran 6 maka konsentrasi masing-masing larutan kita akan masuk Input ke dalam perbandingan yaitu konsentrasi h. + b dibanding konsentrasi H plus termasuk input konsentrasi h + p adalah 10 pangkat min 5 dan konsentrasi H + Q adalah 10 pangkat min 6 itu satelit ini dan coret ini kita akan menemukan ini adalah 10 pangkat min 1 sehingga perbandingannya adalah ini habis jadi 1 dan x 10 pangkat min 1 bisa kita Ubah menjadi 0,1 ini adalah jawabannya abjad yang benar adalah a sampai jumpa di pertanyaan berikutnya

HargapH larutan NH3 0001 M (Kb=10 pangkat - Brainly. Top 2: sebanyak 100 ml larutan NH3 0001 M (kb=10^-5) memiliki pH sebesar. Top 3: Harga pH larutan NH3 0001 M (Kb = 1 x 10-5) adalah - Mas Dayat. Top 4: Hitunglah pH larutan: NH3 0,1 M (Kb =10−5) - Roboguru. Top 5: Hitung pH larutan NH3 0,4 M dengan Kb NH3 =10−5!

PertanyaanJika larutan P mempunyai pH=5 dan larutan Q mempunyai pH=6, konsentrasi ion hidrogen dalam larutan P dan dalam larutan Q akan berbanding sebagai....Jika larutan P mempunyai pH=5 dan larutan Q mempunyai pH=6, konsentrasi ion hidrogen dalam larutan P dan dalam larutan Q akan berbanding sebagai .... 1 2 1 10 5 6 10 1 log 5 log 6 Jawabanjawaban yang benar adalah yang benar adalah D. PembahasanpH Power of Hydrogen merupakan derajat keasaman yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau kebasaan yang dimiliki oleh suatu larutan. Hubungan antara pH dengan konsentrasi ion hidrogen dapat dituliskan sebagai berikut. Dengan demikian, perbandingan konsentrasi ion dalam larutan P pH=5 dan dalam larutan Q pH=6 yaitu Perbandingankonsentrasi ion dalam larutan P danlarutan Q yaitu 10 1. Jadi, jawaban yang benar adalah Power of Hydrogen merupakan derajat keasaman yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau kebasaan yang dimiliki oleh suatu larutan. Hubungan antara pH dengan konsentrasi ion hidrogen dapat dituliskan sebagai berikut. Dengan demikian, perbandingan konsentrasi ion dalam larutan P pH=5 dan dalam larutan Q pH=6 yaitu Perbandingan konsentrasi ion dalam larutan P dan larutan Q yaitu 10 1. Jadi, jawaban yang benar adalah D. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!979Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!EAErica Avrillia aurynPembahasan lengkap bangetRcRiski candraIni yang aku cari!EAEVITA ANDINI PUTRI Ini yang aku cari! Jikalarutan P mempunyai pH=5 dan larutan Q mempunyai pH=6, maka konsentrasi ion hidrogen dalam larutan P dan larutan Q akan berbanding sebagai . Jawab: A Pembahasan: Jika keduanya asam monovalen atau valensi sama. Soal Pembahasan 10 Menghitung Ion H + Hidrogen, OH-Hidroksida, pH Asam Basa Kuat SOAL LATIHAN UKK MAPEL KIMIA KELAS XI 1. Suatu indicator memberikan warna merah dengan larutan kapur sirih. Indikator ini akan berwarna merah juga pada… A. Air Jeruk B. Air Sabun C. Larutan Cuka D. Larutan Gula E. Larutan garam dapur 2. Zat di bawah ini termasuk basa, kecuali… A. NaCl B. KOH C. Amonia D. CH3COOH E. POH3 3. Pernyataan yang sesuai untuk basa kuat, kecuali… A. Mempunyai nilai tetapan kesetimbangan Ka yang besar B. Konduktor yang baik C. PH-nya tinggi D. Mempunyai lebih dari satu gugus hidroksi dalam satu molekulnya. E. Derjad ionisasi 100% 4. Diantara kelompok asam berikut, yang tergolong asam kuat adalah… A. Asam klorida, asam sulfat, asam asetat B. Asam Iodida, asam nitrat, asam sulfit C. Asam bromida, asam nitrat, asam D. Asam asetat, asam karbonat, asam fosfat E. Asam klorida, asam fosfat, asam oksalat 5. Jika larutan P mempunyai pH 5 dan larutan Q mempunyai pH 6, maka konsentrasi ion hidrogen dalam larutan P dan dalam larutan Q akan berbanding sebagai A. 10 1 B. 1 2 C. 1 10 D. 5 6 E. log 5 log 6 6. Larutan asam klorida dalam air dengan pH = 2 akan berubah menjadi pH = 4 apabila diencerkan… A. 2 kali B. 4 kali C. 10 kali D. 20 kali E. 100 kali 7. Larutan asam asetat 10 mL 0,1 M diencerkan dengan air sampai volume larutan menjadi 1000 mL, maka perubahan pH larutan dari ... Ka asetat = 1,0 x 10-5 A. 1 menjadi 2 B. 1 menjadi 3 C. 3 menjadi 4 D. 3 menjadi 5 E. 3 menjadi 6 8. Dalam reaksi berikut ini CN- aq + H2O l HCN aq + OH- aq CN- berlaku sebagai basa, sesuai dengan teori… A. Arhenius B. Browsted Lowry C. Lewis D. Browsted Lowry dan Lewis E. Arhenius, Browsted Lowry dan Lewis 9. Larutan asam asetat Ka = 2 x 10-5 yang mempunyai pH yang sama dengan larutan 2 x 10-3 molar asam klorida, mempunyai konsentrasi… A. 0,1 M B. 0,15 M C. 0,2 M D. 0,25 M E. 0,4 M 10. Sebanyak 0,25 mol gas ammonia dilarutkan dalam 500 mL air dan terdisosiasi 1% di dalam larutanya. Tetapan kesetimbangan basa ammonia tersebut adalah… A. 1,25 x 10-5 B. 2,5 x 10-5 C. 3,75 x 10-5 D. 5,0 x 10-5 E. 6,25 x 10-5 11. Hidrazin N2H4 terion menurut persamaan N2H4 aq + H2O l N2H4+ aq + OH- aq Jika pada suhu tertentu, Kb N2H4 = 1,6 x 10-6, maka konsentrasi ion H+ dalam larutan hidrazin adalah… A. 2,5 x 10-12 B. 2,5 x 10-11 C. 1,6 x 10-7 D. 4 x 10-4 E. 4 x 10-3 12. Diantara pasangan di bawah ini yang merupakan pasangan asam-basa konjugasi adalah… A. NH3 dengan NH2- B. CH3COOH dengan CH3COO- C. H+ dengan OH- D. PO43- dengan H2PO4- E. H2O dengan H+ 13. Ke dalam larutan basa lemah LOH ditambahkan padatan garam L2SO4, sehingga konsentrasi larutan LOH menjadi 0,1 M dan konsentrasi L2SO4 0,05 M. Bila Kb LOH adalah 10-5, maka pH campuran adalah… A. 11 B. 9 + log 2 C. 9 D. 5 E. 5 – log 2 14. Jika 1 mol asam lemah dalam 1 liter air direaksikan dengan 0,4 mol basa kuat monovalen, maka pH larutan adalah… Ka = 2 x 10-4 A. pH 7 E. pH = 7 15. Sebanyak 25 mL asam asetat 0,2 M Ka = 10-5 dicampurkan dengan 25 mL NaOH 0,1 M, maka harga pH larutan yang terjadi adalah… A. 2 B. 2,5 C. 3 D. 5 E. 5,5 16. Asam HA mempunyai pKa=3,2. Sebanyak x mol NaA ditambahkan ke dalam 500 mL larutan 0,2 M HA ternyata pH larutan adalah 3,5. Maka x adalah… A. 0,025 mol B. 0,05 mol C. 0,1 mol D. 0,2 mol E. 0,25 mol 17. KE dalam 100 mL asam benzoate C6H5COOH 0,1 M dilarutkan 72 gram C6H5COOM padat hingga membentuk larutan penyangga dengan pH = 6. Jika volume larutan dianggap tetap dan Ka asam benzoate adalah 5 x 10-5, maka Mr M adalah… A. 44 B. 39 C. 24 D. 23 E. 12 18. Sistem penyangga utama dalam darah adalah… A. H2CO3 dan HCO3- B. HCO3- dan CO32- C. H3PO4 dan H2PO4- D. H2PO4-dan HPO4- E. NH3 dan NH4+ 19. Garam berikut yang membirukan lakmus merah adalah… a. CH3COONa b. NH4Cl c. KCl d. Ba2SO4 e. BeNO32 20. Diantara garam-garam berikut yang mengalami hidrolisis total adalah… A. NH4Cl B. NH4CN C. KCN D. CuSO4 E. MgSO4 21. Di dalam 500 mL larutan terdapat 4,1 gram CH3COONa yang terlarut. Jika karga Ka CH3COOH = 10-5, Ar Na = 23; C = 12; O = 16, maka pH larutan tersebut adalah… A. 3 B. 4 C. 5 D. 9 E. 10 22. Dalam larutan terdapat natrium asetat 0,1 mol/L yang mengalami hidrolisis, CH3COO– + H2O CH3COOH + OH- Jika tetapan hidrolisis, Kh =10-9 maka larutan mempunyai pH A 9 D 5 B 7 E 1 C 6 23. Jika tetapan asam CH3COOH = 10-5, maka pH larutan CH3COONa 0,01 M adalah … A. 7,0 B. 7,5 C. 8,0 D. 8,5 E. 9,0 24. Jika 10,7 gram NH4Cl Mr = 53,5 dilarutkan dalam air hingga volumnya menjadi 500 mL larutan, akan diperoleh larutan dengan pH … Kb NH3 = 1 × 10–5 A. 5 – log 2 B. 5 C. 5 + log 2 D. 9 – log 2 E. 9 25. pH larutan 100 mL NH4Cl 0,1 M adalah… Kb NH3 = 10-5 A. 9 B. 8 C. 6 D. 5,5 E. 5 26. Massa amonium sulfat yang harus ditambahkan ke dalam 100 mL air sehingga didapatkan larutan dengan pH = 5 adalah…Ar H = 1, N=14, O=16 dan S=32, Kb= 10 A. 0,33 gram B. 0,66 gram C. 1,32 gram D. 2,64 gram E. 13,2 gram 27. Sebanyak 25 mL larutan NaOH 0,2 M dicamprkan dengan 25 mL larutan CH3COOH 0,2 M Ka=10-5 akan membentuk larutan dengan pH …. A. 10 B. 9 C. 8 D. 5 E. 4 28. Larutan berikut yang tidak terhidrolisis dalam air adalah… A. natrium sianida B. natrium nitrat C. aluminium klorida D. timbel II nitrat E. barium nitrit 29. Peristiwa koagulasi dapat ditemukan pada peristiwa… a. Pembuatan agar-agar b. Terjadinya berkas sinar c. pembuatan cat d. Pembusukan air susu e. Terjadinya delta di muara sungai 30. Mutiara adalah system koloid… a. Pada dalam cair b. Cair dalam gas c. Cair dalam padat d. Gas dalam cair e. Gas dalam padat 31. Zat-zat yang tergolong koloid liofil adalah… a. Belerang, agar-agar dan mentega b. Batu apung, awan dan mutiara c. Minyak tanah, asap dan debu d. Lem karet, lem kanji dan busa sabun e. Susu, kaca dan mutiara 32. Yang termasuk koloid hidrofob adalah… a. Amilum dalam air b. Protein dalam air c. Putih telur dalam air d. Lemak dalam air e. Elektrolisis 33. Dibandingkan dengan sol liofil maka sol liofob … a. Lebih stabil b. Lebih kental c. Member efek thyndal yang kurang jelas d. Lebih mudah dikoagulasikan e. Bersiofat reversible 34. Fakotr-faktor yang menyebabkan terjadinya koagulasin pada koloid adalah… a. Pemanasan b. Adsorbs c. Penambahan elektrolit d. Pendinginan e. pengadukan 35. Jenis koloid yang fase terdispersinya cair dan medium pendispersinya padat adalah… a. Emulsi padat b. Busa padat c. Sol padat d. Aerosol padat e. Sol 36. Cara pembuatan system koloid dengan jalan mengubah partikel-partikel kasar menjadi partikel-partikel koloid dengan cara… a. Dispersi b. Kondensasi c. Koagulasi d. Hidrolisis e. Elektrolisis 37. Diantara beberapa contoh percobaan pembuatan koloid berikut i. Larutan kalium asetat + alkohol ii. Belerang + gula + air iii. Susu + Air iv. Minyak + air v. Agar-agar yang dimasak yang menunjukan proses pembuatan gel ialah… a. I dan v b. I dan iii c. Ii dan v d. Iii dan iv e. Ii dan iv 38. Pembuatan koloid yang tidak tergolong cara kondensasi adalah… a. Pembuatan sol belerang dengan mengalirkan gas H2S ke dalam larutan SO2 b. Pembuatan sol emas dengan mereduksi suatu larutan garam emas c. Pembuatan sol kanji dengan memansakan suspense aluminium d. Pembuatan sol FeOH3 dengan hidrolisis besi III klorida e. Pembuatan sol As2S3 dengan mereaksikan larutan As2O3 dengan larutan H2S 39. Pada proses penjernihan air dari air keruh dengan menambahkan tawas merupakan proses… a. Koagulasi dengan menambahkan elektrolit b. Peptisasi dengan penambahan elektrolit c. Dialysis dengan penambahan pelarut d. Elektroforesis dengan menggunakan elektrolit e. Koagulasi dengan penambahan koloid pelindung 40. Reaksi yang merupakan reaksi pembuatan koloid adalah… a. 2H2S + SO2 H2O+ 3S b. Na2S2O4 + HCl 2NaCl + H2O + SO2 c. FeCl3 + 3 H2O FeOH3 + 3HCl d. As2O3 + 3H2S As2S3 + 3 H2O e. AgNO3 + HCl AgCl + HNO3 41. Hasil kali kelarutan Ksp dari MgOH2 = 1,2 x 10-11. Bila larutan MgCl2 0,2 M dinaikan pH-nya dengan jalan penambahan NaOH, maka endapan akan terbentuk pada pH kira-kira… a. 8 b. 9 c. 10 d. 11 e. 12 42. Kelarutan AgCl yang paling besar terdapat dalam… a. Air murni b. Larutan HCl 0,01 M c. Larutan CaCl2 0,1 d. Larutan NH4Cl 0,002 e. Larutan AgNO3 0,1 M 43. Ke dalam 1 liter larutan yang mengandung ion Pb2+, Fe2+, Cu2+ dan Cd2+ dengan konsentrasi masing-masing 10-4 M ditambahkan 1 liter larutan NaS 10-4M. jika diketahui bahwa hasil keli kelarutan Ksp PbS=8x10-28, CdS=8x10-27,CuS=6,3 x 10-36, FeS = 6,3 x 10-18, maka yang kan mengendap adalah… a. PbS, CuS, CdS dan FeS b. PbS, CuS dan CdS c. PbS dan CuS d. CdS dan FeS e. Hanya FeS 44. Jika Ksp AgCrO4=4 x10-12, maka kelarutan Ag2CrO4 dalam K2CrO4 0,01 M adalah… a. 1 x 10-6 b. 5 x10-6 c. 1 x10-5 d. 5 x10-5 e. 1 x10-4 45. Suatu larutan mengandung BaCl2, CaCl2, CuCl2, CdCl2 dan MgCl2 dengan konsentrasi yang sama. Bila je dalam larutan tersebut ditetesi larutan Na2Co3 tetes demi tetes, maka endpan yang pertama kali terbentuk adalah endapan… a. BaCO3 KsP=1,6 x 10-9 b. CaCO3 KsP=6,9 x 10-9 c. CuCO3 KsP=2,5 x 10-10 d. CdCo3 KsP=5,2 x 10-12 e. MgCo3 KsP=4 x 10-5 46. Jika pada suhu tertentu dalam larutan jenuh AgCl terdapat ion Cl- dengan konsentrasi 10-5, maka kelarutan AgCl didalam larutan NaCl 0,1 M adalah… a. 0,5 x 10-5 b. 2,0 x 10-6 c. 1,0 x 10-5 d. 1,0 x 10-9 e. 1,0 x 10-10 47. Kedalam 1 liter larutan asam aetat 0,1 M yang pH-nya = 3 ditambahkan garam natrium asetat sehingga pH-nya menjadi dua kali semula. Ka asam asetat adalah 10-5. Garam Natrium asetat yang ditambahkan adalah… A. 1 mol B. 0,1 mol C. 0,01 mol D. 0,001 mol E. 0,0001 mol 48. Ke dalam larutan basa lemah LOH ditambahkan padatan garam L2SO4, sehingga konsentrasi larutan LOH menjadi 0,1 M dan konsentrasi L2SO4 0,05 M. Bila Kb LOH adalah 10-5, maka pH campuran adalah… A. 11 B. 9 + log 2 C. 9 D. 5 E. 5 – log 2 49. Jika 1 mol asam lemah dalam 1 liter air direaksikan dengan 0,4 mol basa kuat monovalen, maka pH larutan adalah… Ka = 2 x 10-4 A. pH 7 E. pH = 7 50. Sebanyak 25 mL asam asetat 0,2 M Ka = 10-5 dicampurkan dengan 25 mL NaOH 0,1 M, maka harga pH larutan yang terjadi adalah… A. 2 B. 2,5 C. 3 D. 5 E. 5,5
Soaldan Jawaban Riviu Pembelajaran 5: Larutan dan Sistem Koloid. 1. Titik beku larutan NaCl 0,2 molal dan glukosa 0,4 molal akan sama, sebab kedua larutan tersebut . a. mempunyai derajat ionisasi yang sama. b. sama-sama larutan nonelektrolit. c. menghasilkan partikel yang sama banyaknya.
KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 11 SMAAsam dan BasapH Asam Kuat, Basa Kuat, Asam Lemah, dan Basa LemahJika larutan asam asetat mempunyai p H=3 dan Ka=10^-5Mr=60 , maka jumlah asam asetat dalam 1 liter larutan asam asetat sebesar ....pH Asam Kuat, Basa Kuat, Asam Lemah, dan Basa LemahAsam dan BasaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya02205,8 gram MgOH2Ar Mg=24, O=16, H=1 dilarutkan dalam ...0058Derajat keasaman dari larutan 100 ml H_2 SO_4 0,02 M...Teks videohalo friend pada soal ini Diketahui suatu larutan asam asetat memiliki ph sebesar 3 kemudian ka = 10 pangkat min 5 kemudian Mr sebesar 60 dan juga volumenya sama dengan 1 liter ditanyakan jumlah dari CH3COOH dalam gram itu berapa untuk menjawabnya pH yang diketahui diuraikan menjadi konsentrasi H plus kemudian diuraikan lagi menjadi masa gitu nah jadi PH = 3 rumus PH 1 Min log konsentrasi H plus jadi = 3 gitu kan jadi konsentrasi H plus ya kita bisa dapatkan = 10 pangkat min 3 molar karena CH3COOH merupakan salah satu asam lemah maka rumus yang digunakan untuk konsentrasi H + = akar a dikali konsentrasi asam konsentrasi H + = akar x dengan mol per volume asam Itu uraian dari rumus konsentrasi konsentrasi H plus nya dimasukkan sebesar 10 pangkat min 3 molar = akar 10 pangkat min 5 dikali dengan n dibagi 1 volumenya 1 liter kemudian keduanya itu dikuadratkan kedua luasnya itu dikuadratkan untuk menghilangkan akarnya jadi didapatkan 10 pangkat min 6 = 10 pangkat min 5 x n dengan n = 10 pangkat min 6 dibagi dengan 10 pangkat min 5 = 10 pangkat min 1 mol Kemudian dari itu kita bisa dapatkan massanya massa dibagi Mr = 0,1 mol massa dibagi 60 gram per mol = 0,1 mol C di masa yang didapatkan = 0,10 * 60 gram per mol = 6 gram jadi jawabannya ada pada opsi C Cukup sekian sampai jumpa pada soal selanjutnya
o2FrF.
  • eoix1ygb0v.pages.dev/189
  • eoix1ygb0v.pages.dev/435
  • eoix1ygb0v.pages.dev/159
  • eoix1ygb0v.pages.dev/540
  • eoix1ygb0v.pages.dev/466
  • eoix1ygb0v.pages.dev/61
  • eoix1ygb0v.pages.dev/447
  • eoix1ygb0v.pages.dev/364
  • jika larutan p mempunyai ph 5